Halaman

Selasa, 07 November 2017

Ayo Bereskan Mainanmu!

Bismillah...

Alhamdulillah, tantangan komunikasi produktif telah sampai pada hari ke-6. Hari ini sebenarnya bingung mau nulis apa soalnya seharian ini berada di luar jadi belum sempat menerapkan komunikasi produktif dengan Kakak. Sampai sore menjelang akhirnya ketemu dengan ide yang mau ditulis.

Menjelang sore kakak meminta izin saya untuk memainkan mainannya yang berupa balok kayu dan menyusunnya menjadi menara. "Buk, kakak main yang ini ya." pinta kakak sembari menunjuk ke balok kayu di bawah meja. "Iya, boleh. Nanti selesai bermain dikembalikan ke tempatnya ya." jawab saya mempersilahkan kakak bermain.

Setelah itu kakak asyik bermain dengan balok-balok kayu tersebut. Selang beberapa menit kakak sudah bosan dengan mainannya kemudian ditinggal begitu saja.

"Kakak, mainnya sudah selesai?  Ayo kembalikan lagi ke tempatnya." pinta saya kepada kakak. Tapi Kak Hikari malah nyelonong pergi. Saya biarkan saja mainnya berserakan, beberapa saat kemudian kakak kembali lagi. Saya ubah strategi. Saya memberi tantangan kepada kakak untuk menghitung mainannya.

"Kakak, ayo kita hitung mainannya ada berapa? Kotaknya sudah terisi semua kah?" tanya saya sembari membantu kakak memasukkan balok-balok kayu ke dalam kotak. Kemudian kakak pun duduk dan ikut memunguti balok-balok kayu yang berceceran di lantai sambil menghitungnya dari hitungan satu sampai sepuluh. Dan....tada mainannya sudah terparkir rapi di tempatnya😊.

Ucapan saya yang pertama meski saya ucapkan dengan lembut dan ramah ternyata masih belum mewakili apa yang ingin saya sampaikan pada kakak, terbukti dia tidak melakukan apa yang saya pinta karena kesan dari kalimat saya adalah memerintah secara langsung. Kemudian pada kalimat kedua barulah kakak melakukan apa yang saya harapkan. Semangat belajar menerapkan komunikasi produktif.

Dan apa kabar hari ini komunikasi produktif dengan suami? Untuk komunikasi dengan suami berjalan lancar-lancar saja. Alhamdulillah sekarang juga jadi minim sewot-sewotan. Karena saya pun lebih berani untuk mengungkapkan apa yang menjadi unek-unek saya. Belajar untuk "clear dan clarify" terhadap sesuatu yang saya belum paham dan belum sesuai dengan harapan saya.

Salam cinta dan semangat

#harike6
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbunsayiip

Tidak ada komentar:

Posting Komentar